9 bulan ananda dirahimmu
Perjuanganmu begitu besar
Darah, nyawa, dan air mata tak kau
hiraukan
Demi ananda...
Engkau rawat ananda dengan
ketulusan
Terkadang Tangisan ananda begitu
nyaring
Tapi engkau tetap tersenyum manis
Kau timang ananda
Kau peluk , dan kau jaga ananda
Perjuangan yang besar melahirkan
ananda
Derai air mata yang kau teteskan begitu
lembut
Engkau tersenyum didepan tangisan
ananda
Ananda begitu bahagia
...
Tapi kini...
...
Apa yang ananda lakukan kepada Ibu?
Hanya memaki, membentak,
membangkang, mengeluh
Ketika ananda meminta sesuatu
Ibu tetap menurutinya
Tapi apa balasan ananda?
Selalu saja membuat kesal, marah
Sungguh ananda seakan jadi makhluk
paling berdosa
Sering ananda membuat Ibu menangis
Tangisan itu begitu dalam
Tapi Ibu tetap bisa tersenyum
didepan ananda
Walau ananda sebenarnya tau
Ibu menangis, tapi Ibu
menyembunyikannya
Setetes airmata itu seakan membasuh
daya ingatku
Ananda menyadari apa yang ananda lakukan
salah
...
Ketika ananda begitu lemah
Ibu memberi semangat yang tulus
Ketika ananda begitu sedih, jatuh
dan putus-asa
Ibu selalu mendorong ananda pada
jalan yang lurus
Tapi ketika ananda bahagia, ananda
melupakan Ibu
Bahkan tidak memperdulikan Ibu
Ananda begitu jahat, begitu berdosa
!
Tapi Ibu selalu memaafkan dan
menerima ananda kembali
Kasihsayang itu sangat tulus tiada
hentinya
...
Terkadang ananda berpikir, kapan
bisa membalas segala kasihsayang itu?
Ananda bahkan belum bisa membalas
segala kasihsayang Ibu
Ananda tidak tahu harus apa
sekarang
Ananda begitu ingin membuat Ibu
bahagia
Sebelum dunia ini memisahkan
kita
by.fersi